Implementasi Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak Siswa Kelas IX di Madrasah Tsanawiyah Negeri 4 Sragen Tahun Ajaran 2023/2024

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah (PBL) terhadap kemampuan berpikir kritis siswa kelas IX pada mata pelajaran Akidah Akhlak di Madrasah Tsanawiyah Negeri 4 Sragen tahun ajaran 2023/2024. PBL merupakan pendekatan inovatif yang mengedepankan partisipasi aktif siswa dan memungkinkan mereka untuk menerapkan pengetahuan dalam situasi nyata. Dengan mengadopsi metode penelitian kualitatif dan desain studi kasus, penelitian ini melibatkan 253 siswa melalui wawancara, observasi, dan kuesioner.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan PBL di kelas Akidah Akhlak memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Sekitar 82,2% siswa menyatakan bahwa metode PBL cukup efektif, sementara 12,3% lainnya menganggapnya sangat efektif dalam meningkatkan pemahaman mereka. Siswa juga melaporkan peningkatan minat belajar, dengan 71,9% merasa lebih bersemangat mengikuti pembelajaran Akidah Akhlak. Keterlibatan siswa dalam diskusi kelompok juga meningkat, di mana 66,8% siswa merasa bahwa mereka cukup mudah memahami materi melalui interaksi tersebut.
Namun, meskipun hasilnya positif, terdapat 10,3% siswa yang merasa kurang paham dan 3,6% yang tidak paham sama sekali. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun PBL bermanfaat, masih ada kebutuhan untuk penyesuaian dan pengembangan lebih lanjut dalam penerapannya. Penelitian ini merekomendasikan peningkatan dukungan bagi guru dalam mengimplementasikan PBL, serta pengadaan sumber daya yang lebih baik untuk mendukung pembelajaran. Dengan demikian, pembelajaran Akidah Akhlak dapat lebih efektif dan relevan bagi siswa.