Implementasi Kitab Tuhfatul Athfal dalam Menjaga Kualitas Membaca Al Qur’an Santri Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Bilal Bin Rabah Sukoharjo Tahun Ajaran 2024/2025

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: Implementasi kitab Tuhfatul Athfal dalam menjaga kualitas membaca Al-Qur’an Santri Pondok Pesantren Bilal Bin Rabah Sukoharjo, Faktor pendukung implementasi kitab Tuhfatul Athfal, Kendala yang dihadapi dalam implementasi kitab Tuhfatul Athfal, dan Solusi untuk mengatasi kendala dalam implementasi kitab Tuhfatul Athfal. Implemetasi adalah suatu kegiatan yang dilaksanakan untuk mencapai tujuan tertentu. Kitab Tuhfatul Athfal merupakan kitab yang digunakan dalam pembelajaran membaca Al-Qur’an. Kitab Tuhfatul Athfal adalah sebuah kitab yang berisikan kaidah atau hukum ilmu tajwid yang berbentuk syair sebanyak 61 bait.
Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif demgan pendekatan deskriptif. Tempat penelitian ini berada di Pondok Pesantren Bilal Bin Rabah Sukoharjo, Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Juli-September tahun 2024. Subjek dan informan dalam penelitian ini adalah pengajar kitab tuhfatul Athfal, santri, dan pengampu tahfidz. Peneliti menggunakan metode Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi dalam pengumpulan data. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan empat tahapan analisis, antara lain pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Pemeriksaan keabsahan data penelitian ini menggunakan uji kredibilitas data dengan teknik triangulasi.
Hasil penelitian ini adalah: untuk mengimplementasikan kitab Tuhfatul Athfal dalam menjaga kualitas membaca Al-Qur’an, para pengajar, pengampu tahfidz dan santri saling bersinergi dan berdedikasi dalam mencapai tujuan pembelajaran. Faktor pendukung dalam proses implementasi kitab Tuhfatul Athfal adalah Dedikasi pengajar dan santri, Fasilitas pembelajaran yang cukup memadai, Kurikulum yang terstruktur, Pengembangan SDM Guru, Motivasi belajar Santri yang tinggi, Lingkungan yang mendukung, Dukungan orang tua, dan Kegiatan pendukung. Sedangkan kendala yang dihadapi yaitu perbedaan Kemampuan santri, keterbatasan waktu, Jumlah Pengajar yang Terbatas, Keterbatasan Sarana dan Prasarana, Metode pengajaran yang dinamis, Keterbatasan kemampuan santri, Faktor eksternal, dan Evaluasi yang Kurang Maksimal. Adapun Solusi untuk mengatasi kendala ialah Penyediaan bimbingan tambahan diluar jam pelajaran, Penerapan metode terjemah dan simplifikasi istilah, Memaksimalkan waktu yang tersedia, Memperbanyak diskusi kelompok, Memanfaatkan teknologi sederhana, Penggunaan metode pembelajaran yang bervariasi, Membangun komunikasi yang baik, Pendekatan individual, dan Sistem penilaian bertahap. Hasil Implementasi kitab Tuhfatul Athfal terbukti dapat menjaga kualitas bacaan Al-Qur’an santri, hal ini dapat dilihat pada hasil wawancara dan daftar nilai ujian santri.