Pemenuhan Hak Istri dan Anak setelah Terjadinya Perceraian berdasarkan Putusan Pengadilan Agama Sukoharjo Nomor 573/Pdt.G/2024/PA.Skh

Arkan, Miftahul (2025) Pemenuhan Hak Istri dan Anak setelah Terjadinya Perceraian berdasarkan Putusan Pengadilan Agama Sukoharjo Nomor 573/Pdt.G/2024/PA.Skh. Skripsi, Institut Islam Mamba'ul 'Ulum Surakarta.

[thumbnail of Halaman Depan.pdf] Text
Halaman Depan.pdf
Restricted to Registered users only

Download (376kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf

Download (318kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (330kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf

Download (153kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (219kB) | Request a copy
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf

Download (111kB)
[thumbnail of Dartar Pustaka.pdf] Text
Dartar Pustaka.pdf

Download (177kB)
[thumbnail of Lampiran.pdf] Text
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (347kB) | Request a copy

Abstract

Undang-Undang Perceraian tidak hanya mengakhiri ikatan perkawinan, tetapi juga menimbulkan konsekuensi hukum yang signifikan, terutama terkait pemenuhan hak-hak perempuan dan anak. Permasalahan yang sering muncul mencakup pemberian nafkah, tempat tinggal, mut’ah, dan hak asuh anak (hadhanah) pasca perceraian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemenuhan hak istri dan anak berdasarkan Putusan Pengadilan Agama Sukoharjo Nomor 573/Pdt.G/2024/PA.Skh, dengan meninjau sejauh mana pertimbangan dan amar putusan tersebut selaras dengan hukum Islam dan hukum positif Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif dengan pendekatan studi kasus. Data diperoleh melalui telaah dokumen putusan dan dianalisis menggunakan teori keadilan distributif serta maqashid syariah. Hasil penelitian menunjukkan masih adanya ketimpangan antara apa yang diputuskan hakim dan pelaksanaannya di lapangan, khususnya dalam hal pemberian nafkah dan eksekusi hak-hak anak. Selain itu, ditemukan bahwa pertimbangan hukum dalam putusan belum sepenuhnya mencerminkan prinsip perlindungan terhadap pihak yang rentan sebagaimana diamanatkan dalam maqashid syariah. Oleh karena itu, penelitian ini merekomendasikan perlunya reformulasi pendekatan pertimbangan hakim dalam perkara perceraian serta penguatan regulasi pelaksana untuk menjamin efektivitas pemenuhan hak pasca perceraian.

Item Type/Tipe Dokumen: Skripsi
Uncontrolled Keywords: Kata Kunci: Hak Istri, Hak Anak, Perceraian, Hukum Islam, Undang-Undang.
Subjects: 200 Agama, Kepercayaan > 2X0 Islam > 2X4 Fikih, Fiqih, Fiqh, Hukum Islam > 2X4.3 Hukum Keluarga, Hukum Perkawinan, Hukum Pernikahan Menurut Islam, Munakahat
Divisions: Fakultas Syari'ah dan Ekonomi Islam > Program Studi Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Miftahul Arkan
Date Deposited: 20 Aug 2025 07:20
Last Modified: 20 Aug 2025 07:20
URI: https://eprints.iimsurakarta.ac.id/id/eprint/539

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year